Sabtu, 03 Maret 2018

Tips Menentukan Daerah Beli Domain Dan Hosting

Tak ada selembar daunpun yang jatuh tanpa sepengetahuan Allah. Perbuatan apapun akan menerima akhirnya walau seberat biji sawi. Yah begitulah kira-kira hal yang melukiskan sesuatu, apapun itu niscaya akan ada balasannya. Hidup memang mudah, semudah kita ngucapin "a" "b" dan lain seterusnya, tapi jangan khawatir semua perbuatan yang kita lakukan akan ada backupnya.

Begitulah awalnya blog saya sebelum beralih ke domain "rifedia.blogspot.com" berjulukan facewall.com, kenapa facewall.com? mau tiru-tiru facebook ya, latah banget sih yang punya blog. Owh tidak, ini bentuk kekesalan saya kepada salah satu website penjualan web hosting dan domain. Saya ialah salah satu pelanggannya disana, saya bayar, saya beli, dan saya juga punya hak. Tapi terkesan sangat begitu tidak profesionalnya. Domain saya yang udah saya rawat 3 tahun dengan ribuan backlink dijual gitu aja sama orang lain. Hellow... itu domain saya, itu milik saya dan saya bayar atas apa yang saya miliki. Saya enggak minta ataupun dikasihani, dah ibarat facewall alias muka tembok aja tu web yang katanya profesional.

Dengan gampangnya, mereka memperlihatkan solusi dengan mengganti domain saya dengan domain baru. Gak ada rasa menghargai sama sekali. Sempat sangat kesal dan bikin saya pengen marah, itu domain kado dari sobat saya tapi ya sudahlah. Saya sudah tidak ingin berdebat wacana itu. Dan nama domain muka tembok ini ialah ganti dari mereka.

Tips Memilih Tempat Beli Domain dan Hosting


Pertama, pastiin tu website benar-benar profesional, enggak abal-abal dan sanggup bertanggung jawab. Seperti kejadian di website saya juga, saya beli hosting disalah satu temen dan ternyata semua konten saya diilangin tanpa jejak. Beberapa kali saya minta tapi cuma alasan yang sanggup ia kasih, ok makasih deh.. biar gak ada klien-klien lain ibarat saya.

Kedua, minta rekomendasi ke temen yang udah paham wacana dunia internet dan wacana web hosting dan pembelian domain. Buat jaga-jaga kalo ada yang gak beres.

Ketiga selidikin di internet wacana keluhan apa aja yang pernah terjadi di web hosting tersebut. Dengan begitu kau bakal tau, apa aja yang bermasalah dengan situs penjual web hosting dan domain itu.

Keempat, liat harga donk, kalo mahal ngapain disewa bila ada yang lebih murah dan berkualitas.

Dan kemudian, bila kau dikecewain jangan sungkan minta ganti rugi. Mungkin saja web saya dijual dengan harga yang jauh lebih mahal. Ah.. kalo diingat-ingat saya jadi sakit hati dibuatnya, yang terang saya udah mulai tulus dan hal ini gak usah dibahas lagi.

Semoga sanggup ambil pelajaran dari apa yang saya alami, happy blogging :)
Sumber https://gividia.blogspot.com/

Related Posts