Jumat, 27 Mei 2011

200 Warga Kota Cimahi Terkena Dbd, Jumlah Korban Yang Sebetulnya Diduga Jauh Lebih Banyak

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNNEWS.COM, CIMAHI - Warga Kota Cimahi yang terserang penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD) sampai ketika ini jumlahnya terus bertambah.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Cimahi, jumlah pasien DBD di Kota Cimahi ketika ini jumlahnya mencapai 200 orang, padahal sebelumnya hanya 119 orang yang terserang penyakit tersebut.

Dari 200 orang itu rincinannya, untuk di Kelurahan Melong ada 27 orang, Cipageran 26, Cibeber 14, Leuwigajah 10, Cibabat 13, Citeureup 4, Pasirkiliki 15, Cimahi 19, Karangmekar 12, Baros 6, Padasuka 15, Setiamanah 8, Utama 8 dan Kelurahan Cibeureum 7 kasus.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinkes Kota Cimahi, Romi Abdurakhman mengatakan, dengan data tersebut bukan jumlahnya yang meningkat, tetapi datanya gres terlaporkan ke Dinkes Kota Cimahi.

"Jadi waktu itu masih banyak yang terlaporkan, tapi memang dari awal juga sudah tinggi cuma belum terlaporkan secara lengkap," ungkapnya ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (29/1/2019).

Dari jumlah tersebut, sampai ketika kebanyakan pasien dirawat di Rumah Sakit Umum (RSUD) Cibabat dan sisanya tersebar di sejumlah rumah sakit yang lain.

"Sejak awal mewabahnya kasus itu kami sudah sering mengimbau supaya masyarakat melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Minimal di rumahnya masing-masing," katanya.

Namun kata Romi, kesadaran masyarakat Kota Cimahi dalam melaksanakan PSN sampai ketika ini masih kurang.

"Karena setiap kali kami melaksanakan pemantauan, PSN masih jarang dilakukan warga," ucapnya.

Untuk menekan jumlah warga yang terserang DBD tersebut, pihaknya menghimnau supaya warga secara rutin memberantas jentik nyamuk di rumah masing-masing melalui PSN.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Belum Terdata Semua, Ternyata Warga Kota Cimahi yang Terjangkit DBD Saat Ini Jumlahnya 200 Orang</a>

Let's block ads! (Why?)



from Tribunnews.com isu kurang lengkap ? buka link di samping http://bit.ly/2G5Yidb
via IFTTT
Sumber https://saamadengan.blogspot.com/

Related Posts